
Ketika Anda merasa bahwa tamu bulanan alias menstruasi akan datang, tentu saja Anda perlu segera siapkan pembalut di dalam tas agar bisa langsung dipakai begitu darah haid keluar. Akan tetapi, bagaimana ya cara Anda tahu kalau siklus menstruasi sudah akan tiba? Tanda-tanda menstruasi ini sering disebut sebagai premenstrual syndrome alias PMS. Gejala PMS yang dialami tiap orang jelas bisa berbeda-beda. Hanya saja, memang ada beberapa tanda yang umum dialami banyak orang, seperti yang akan dijelaskan berikut ini.
Kram Perut
Salah satu tanda PMS yang paling umum dialami adalah kram perut, yang biasanya terjadi 1-2 hari menjelang menstruasi. Biasanya, kram perut akan hilang dengan sendirinya begitu darah haid keluar, atau hanya terasa sampai hari pertama haid saja. Tapi dalam beberapa kasus, ada juga yang kram perutnya bertahan hingga berhari-hari dengan tingkat intensitas yang sangat tinggi.
Jerawat Bermunculan
Tanda lainnya yang paling sering dialami para wanita menjelang menstruasi adalah jerawat. Jerawat seperti ini disebut juga sebagai jerawat hormonal karena muncul lantaran perubahan kadar hormon di dalam tubuh menjelang haid, yang mengakibatkan produksi sebum atau minyak wajah secara berlebih di kulit. Ketika bercampur dengan kotoran di pori-pori, jerawat pun timbul.
Payudara Nyeri dan Terasa Padat ketika Disentuh
Selain itu, ada juga yang mengalami payudara yang terasa nyeri dan padat saat disentuh ketika menjelang waktu haid. Mirip seperti jerawat hormonal, tanda PMS yang satu ini juga diakibatkan oleh perubahan kadar hormon, tepatnya hormon prolaktin yang meningkat. Hormon prolaktin sendiri merupakan hormon yang dapat meningkatkan jumlah produksi air susu.
Kelelahan tapi Kesulitan Tidur
Ada juga yang mengalami gejala PMS satu ini – walaupun kondisi tubuh sudah lelah dan capek berat, malah susah tidur di malam hari. Gejala yang satu ini sering kali merupakan kombinasi beberapa faktor, seperti stres fisik karena kelelahan, stres emosional karena aktivitas sehari-hari, dan perubahan hormon yang terjadi menjelang haid. Untuk mengatasinya, Anda bisa ciptakan suasana tidur senyaman mungkin agar Anda tetap bisa beristirahat dengan cukup dan bangun dalam kondisi segar di pagi hari.
Diare atau Sembelit
Tak sedikit wanita yang juga mengeluhkan masalah pencernaan menjelang menstruasi, seperti diare atau sembelit. Rupanya, hal ini juga dipicu oleh perubahan hormon. Untuk kasus di mana diare terjadi, penyebabnya adalah peningkatan hormon prostaglandin yang mengakibatkan kontraksi usus penyebab diare. Sedangkan bagi Anda yang mengalami sembelit, pemicunya adalah peningkatan hormon progesteron.
Umumnya, tanda-tanda PMS akan hilang begitu waktu haid tiba atau terasa hanya pada hari pertama haid saja. Apabila Anda mengalami ketidaknyamanan selama masa PMS yang berkelanjutan dengan intensitas tinggi, maka segera periksakan diri ke dokter spesialis kandungan agar Anda bisa mendapatkan diagnosis yang yang tepat, ya!